Tentang Lelaki Idaman

Dari dulu aku punya kepribadian yang aneh.
Entah mengapa tapi aku menyukainya.
Aku selalu mengagumi tokoh-tokoh yang cerdas.
Aku menyukai orang-rang yang smart.

Smart disini bukan berarti nilai matematikanya harus 100.
Atau mungkin nilai fisikanya harus 95.
Smart disini itu bagaimana dia bisa menganalisis sesuatu yang complicated hingga orang lain berdecak kagum.
Aku menyukai mereka apalagi kalau mereka juga concern dalam hal science.

Percaya atau tidak, dulu saat aku duduk di bangku SMA, aku sangat mengagumi Shinichi Kudo.
Tokoh kartun di dalam komik Detective Conan yang berubah wujud menjadi anak kecil karena dia mengetahui rahasia organisasi berjubah hitam.
Dasarnya Shinichi emang pinter.
Rasa keingintahuannya tinggi.
Skill analisisnya mantep banget.
That's why dia bisa jadi seorang detektif.
Pintar olahraga, cuek-cuek romantis pada Ran, pintar main piano, proporsi tubuhnya juga oke.
Ahhh pokoknya aku suka banget sama karakter ini.

Alhasil, aku selalu membawa komik Detective Conan di dalam tasku.
Aku juga print beberapa foto2 dia dan menaruhnya dalam saku dompetku.
Hal yang paling gila adalah aku pernah bilang ke ibuku, bahwasannya aku ngga mau nikah kecuali sama Sinichi Kudo.
Ibuku tertawa sambil menyepelekanku saat itu, padahal aku benar-benar serius.
Aku rasa saat itu adalah pertamakalinya aku merasakan fallin' in love with someone hahaha

Semakin dewasa aku menyadari kalau kartun gabisa dinikahin (yaampun).
Aku juga mengenal tokoh-tokoh baru dalam film dimana mereka adalah ilmuan-ilmuan yang mempunyai andil dalam perkembangan teknologi dunia.
Aku mengagumi mereka.
Mereka yang bermanfaat untuk kemaslahatan umat.

Budeku pernah bilang, kalau punya keinginan utarakan saja karena ngga ada yang ngga mungkin.
Aku selalu berdoa sama Allah supaya aku diberikan pasangan yang punya wawasan luaaaas banget.
Aku selalu membayangkan mungkin akan menyenangkan jika setiap hari aku diberikan asupan2 ilmu, diskusi tentang penemuan-penemuan dunia yang begitu banyak, atau mungkin kami akan berdebat mengenai teori-teori yang ada di dunia ini.
Sepertinya akan menyenangkan.

Sebagian temanku mungkin jatuh cinta pada tokoh-tokoh drakor.
Ganteng-ganteng emang.
Wajahnya glowing-glowing.
Tapi kalau aku tetap stand for tokoh-tokoh ilmuan yang justru punya sifat jenius, smart, walaupun agak sedikit gila.
Tapi gilanya mereka itu demi untuk mencapai tujuan peneitian mereka, dan aku suka itu.

Denpasar, 19 Maret 2020

Komentar